Jakarta, [ MNRTV News ] Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) mengapresiasi sinergi pemerintah, Polri, TNI, dan seluruh pemangku kepentingan dalam penanganan arus mudik Lebaran 2025.
Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin, menyebut koordinasi yang baik antarinstansi menjadi kunci utama kelancaran arus mudik tahun ini. Ia menilai kebijakan rekayasa lalu lintas seperti sistem one way sangat efektif mengurai kemacetan dan memperlancar perjalanan pemudik.
“Penanganannya bagus. Tahun ini lebih baik karena koordinasinya terlihat rapi dan hasilnya lalu lintas lancar,” ujar Addin, Minggu (13/4/2025).
GP Ansor turut berperan aktif melalui pendirian posko-posko Banser di berbagai titik strategis guna membantu pemudik. Kehadiran relawan di lapangan diakui sangat membantu dalam memberikan informasi dan layanan darurat.
“Kami hadir dengan posko-posko Banser yang tersebar di banyak daerah, dan itu sangat terasa manfaatnya bagi pemudik,” tambahnya.
Berdasarkan data Korlantas Polri, jumlah kecelakaan lalu lintas secara nasional menurun hingga 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini disebabkan oleh peningkatan kesadaran masyarakat dalam berkendara serta kerja keras petugas di lapangan.
Penanganan arus mudik juga didukung oleh rekayasa lalu lintas yang dikendalikan secara terpusat. Skema tersebut mencakup sistem ganjil-genap, contraflow, one way lokal hingga nasional. Berbagai perangkat canggih turut digunakan, seperti kamera pengawas (CCTV), body worn camera, GPS kendaraan, serta sistem manajemen keselamatan jalan terintegrasi.
GP Ansor berharap sinergi dan kinerja baik ini bisa dipertahankan dan ditingkatkan dalam penyelenggaraan mudik di tahun-tahun mendatang.
