Bekasi, [ MNRTV News ] Gerakan Pangan Murah resmi dibuka di Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, sebagai upaya memastikan ketersediaan pangan dengan harga terjangkau menjelang Idulfitri.
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin).
Acara ini dihadiri oleh Ketua Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, dan Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, yang disambut langsung oleh Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto.
Dalam sambutannya, Anindya Bakrie menegaskan bahwa Gerakan Pangan Murah adalah bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha dalam menjaga stabilitas ekonomi dan ketersediaan pangan.
“Kadin Indonesia juga memiliki empat solusi utama yang menjadi prioritas, yakni Makanan Bergizi Gratis (MBG), Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG), Rumah Layak Huni dan Terjangkau, serta dukungan bagi Tenaga Kerja Imigran,” ujar Anindya Bakrie, (21/3).
Sementara itu, Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan kepada Kota Bekasi melalui program ini. Ia berharap Gerakan Pangan Murah dapat membantu masyarakat dalam memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau, terutama menjelang Idulfitri.
“Saya sempat khawatir dengan potensi kenaikan harga bahan pangan, tetapi dengan adanya program ini, diharapkan dapat menjadi solusi bagi warga. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan panic buying karena stok pangan tetap terjaga,” kata Tri Adhianto.
Ia juga menambahkan bahwa program ini sejalan dengan agenda kerja 100 harinya sebagai Wali Kota Bekasi. Tri berharap kegiatan serupa dapat dijadikan agenda rutin guna menjaga stabilitas inflasi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Setelah acara pembukaan, para pejabat melakukan kunjungan ke sejumlah stand yang menjual berbagai kebutuhan pangan, seperti daging, ikan, telur, dan bumbu dapur. Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok berkualitas dengan harga lebih terjangkau.
