Bekasi, [ MNRTV News ] Pemerintah Kota Bekasi melalui Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) menggelar Forum Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bekasi 2025-2029 di Balai Patriot, Rabu (12/3/2025).
Acara ini dihadiri berbagai pemangku kepentingan, termasuk unsur pemerintahan, akademisi, organisasi kemasyarakatan, hingga dunia usaha.
Hadir dalam forum ini Wali Kota Bekasi Dr. Tri Adhianto, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi Hj. Evi Mafriningsianti, serta berbagai tokoh dari Forkopimda, BPS, MUI, Kemenag, KONI, dan organisasi lainnya.
Selain itu, forum ini juga diikuti secara daring oleh Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Haris Bobihoe dan Kepala Bappeda Jawa Barat Iendra Sofyan, dengan total partisipasi 176 peserta—112 hadir langsung dan 64 mengikuti daring.
Fokus Pembangunan dan Penanganan Banjir
Dalam sambutannya, Wali Kota Bekasi Dr. Tri Adhianto menekankan bahwa RPJMD harus menjadi panduan yang jelas bagi pemerintah dalam menjalankan visi, misi, dan janji politik kepala daerah. Ia juga mengapresiasi peran aktif masyarakat dalam menangani banjir yang baru-baru ini melanda Kota Bekasi.
“Setelah tanggap darurat, kita harus segera melakukan rehabilitasi dan perbaikan infrastruktur yang terdampak. Ini bagian dari perencanaan pembangunan ke depan, termasuk strategi penanganan banjir dan peningkatan infrastruktur kota,” ujar Tri Adhianto.
Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, provinsi, pusat, dan dunia usaha untuk mewujudkan Kota Bekasi yang lebih nyaman dan sejahtera.
Senada dengan itu, Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Hj. Evi Mafriningsianti, menegaskan bahwa forum ini merupakan langkah awal dalam menyusun RPJMD yang dapat menjawab tantangan pembangunan daerah.
“RPJMD ini harus mampu merumuskan solusi terhadap tantangan seperti banjir, pembangunan berkelanjutan, dan reformasi birokrasi. Sinergi antara pemerintah dan stakeholder sangat diperlukan agar program-program yang dirancang benar-benar efektif,” jelasnya.
