Bekasi, [ MNRTV News ] Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menggelar rapat koordinasi di Kota Bekasi bersama empat kepala daerah, yaitu Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang, Wali Kota Depok Supian Suri, dan Bupati Bogor Rudy Susmanto.
Pertemuan ini membahas permasalahan banjir serta progres penanganannya di wilayah terdampak.
Dalam rapat tersebut, Dedi menekankan pentingnya sinergi antarwilayah dalam menyelesaikan persoalan banjir.
“Kita lakukan bersama sesuai dengan permasalahan di masing-masing daerah. Setiap wilayah harus memaparkan masalah dan langkah solusinya,” ujar Dedi Mulyadi, Jumat (7/3).
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menjelaskan bahwa pertemuan tiga sungai—Sungai Cileungsi, Kali Cikeas, dan Kali Bekasi—di wilayah Bojong Kulur, Kabupaten Bogor, menjadi salah satu faktor utama penyebab banjir.
Oleh karena itu, pemerintah berencana melakukan pelebaran sungai untuk meningkatkan kapasitas tampungan air. Selain itu, pembangunan Bendung Koja akan dilakukan menggunakan dana dari Perum Jasa Tirta (PJT) guna menambah daya tampung air di kawasan tersebut.
Dedi Mulyadi menegaskan bahwa keempat daerah akan berkontribusi dalam pendanaan proyek ini dengan total anggaran Rp500 miliar.
“Jika langkah-langkah ini segera dilakukan, maka suasana akan lebih kondusif dan risiko banjir dapat berkurang. Ditambah dengan modifikasi cuaca, kita bisa mengendalikan dampaknya,” jelas Dedi.
Sebagai langkah konkret, Dedi memastikan bahwa pengerjaan akan dimulai pada Senin pekan depan. Keputusan ini mendapat dukungan dari para kepala daerah, yang berkomitmen untuk mempercepat proses perbaikan dan pencegahan banjir di wilayah masing-masing.
